jam

daftar pengunjung

4 Tips Mengendarai Motor Gede

Monday, July 22, 2013



4 Tips Mengendarai Motor Gede

1.Butuh tenaga besar Motor gede berbobot berat sehingga pengendara wajib punya tenaga yang cukup besar untuk mengendalikan motor ini. Pengendara harus bisa menahan bobot motor agar tidak kehilangan keseimbangan.
2. Perhitungkan kecepatan Motor gede lebih cocok dikendarai di jalan yang halus. Indonesia, khususnya Jakarta, yang memiliki jalanan tidak rata lebih tidak ramah terhadap pengendara motor gede. Kecepatan yang disarankan bagi pengendara motor gede di Indonesia adalah di bawah 40km/jam
3. Ketahui teknik pengereman Teknik pegereman motor gede juga berbeda dengan motor lainnya. Ketika mengalami selip, pengendara harus tenang dan tidak langsung menginjak rem. Sebaliknya, pengendara harus menginjak rem dengan pelan-pelan sembari mengendorkan gas agar tidak semakin selip

4.Pengendara motor gede harus yakin bahwa fisiknya siap dan tidak sedang letih karena ukuran dan bobot motor yang besar memerlukan tenaga fisik yang fit.

Continue Reading...

Usir Gas Nyangkut di Kawasaki Ninja 150 RR, Turunkan Pilot Jet

Usir Gas Nyangkut di Kawasaki Ninja 150 RR, Turunkan Pilot Jet


Bro, buat yang nunggang Kawasaki Ninja RR, pasti ada yang sering dibuat pusing dengan kendala gas nyangkut. Biasanya, masalah ini muncul setelah si pemilik mengganti knalpot standar dengan model racing yang diikuti dengan penyesuaian pilot jet. .

Saat awal pemasangan, biasanya motor masih anteng, nggak ada kendala apa-apa. Namun saat kondisi mesin dan cuaca dingin, atau habis terkena hujan, kendala baru muncul

“Kendala ini memang biasa muncul pada Ninja RR yang mengusung karburator Mikuni MV28 bawaan. Maka jangan heran kalau banyak penunggang Ninja RR yang menggantinya dengan karburator Keihin PE28 atau PWK 28,” kata Deny , punggawa D&Y Motorsport di Jl. Raya Kali Mulya, Depok, Jawa Barat.

Namun mengganti karbu bukan jalan satu-satunya. Masih ada obat lain untuk menyembuhkan penyakit si ‘Ninin’ ini. Selain beberapa tips seperti melubangi skep karburator untuk membuang uap air yang mengendap, bisa juga menambahkan per untuk memperlancar mekanis naik turun skep.

Selain itu, Deny juga punya trik jitu. Selain skep, Deny juga mengatakan pilot jet bisa menjadi biang keladi masalah skep nyangkut. “Terlalu besar ukuran pilot jet, juga bisa membuat skep nyangkut,” ujar Deny.

Solusinya gampang, tinggal ganti aja pilot jet dengan ukuran lebih kecil. Karena biasanya saat mengganti knalpot ke tipe racing, banyak pengguna yang terlalu besar meningkatkan pilot jet. Akibatnya, putaran bawah menjadi lebih basah.

“Cukup turunkan pilot jet 1 step, contoh dari 27,5 ganti dengan ukuran 25. Jangan lupa seting ulang udara, dijamin masalah hilang. Sebaiknya, pakai ukuran spuyer yang sesuai merek karbu. Karena pilot jet aftermarket terkadang memiliki ukuran lubang yang berbeda, meski ukuran yang tertera sama,” tutur Deny.

So, buat bro sekalian yang masih mengalami masalah skep nyangkut di Ninin kesayangan, mangga dicoba tips yang satu ini. 
Continue Reading...

Cara Mudah Meningkatkan Performa Mesin Motor

Sunday, July 21, 2013

Cara Mudah Meningkatkan Performa Mesin Motor

Seringkali muncul pertanyaan, gimana sih mas cara mudah bikin motor lebih kenceng…? Pertanyaan sederhana, tapi jawabnya bingung mau mulai darimana, kalok dijawab diiket tampar trus dicantolin ke pesawat sih anak kecil juga tau jawabnya :) Jadi riset selama ini menunjukkan ada beberapa cara hemat, mudah, ringkas untuk dilakukan untuk memperbaiki kinerja mesin, bahkan meningkatkan tenaganya.
  • Menambah kapasitas mesin – Kapasitas mesin lebih besar berarti lebih bertenaga, bukan berarti kapasitas kecil ga bisa kencang, orang yang bore up gila2an aja kadang masih kalah dengan yang kapasitasnya lebih kecil :) Tapi mengesampingkan hal itu semua, untuk motor harian, meningkatkan kapasitas mesin lebih besar dari bawaan pabrik akan memperbaiki prestasi motor, karena kamu bisa memperoleh lebih banyak debit gas yang terbakar dalam setiap putaran mesin, masuk akal bukan… :) Caranya hanya ada dua : Melesakkan piston dengan diameter lebih besar, atau memanjangkan langkah ayun piston dengan menggeser big end lebih maju atau mengganti dengan pen stroker aftermarket yang umum dijual di pasaran.
  • Meningkatkan Rasio – Rasio Kompresi yang lebih tinggi pasti memproduksi tenaga lebih, sedikit atau banyak. Semakin kamu padatkan campuran udara/bahan bakar , semakin cepat campuran ini menyembur menjadi api secara spontan, namun tentunya harus diimbangi dengan oktan bahan bakar yang pas untuk mencegah pembakaran dini. Ini jawaban kenapa mesin motor balap road-race, atau drag yang diliput di tabloid-majalah umumnya memakai bahan bakar ber oktan tinggi – karena mesin mereka memakai rasio kompresi lebih tinggi untuk mendapatkan tenaga. Lantas caranya bagaimana, ada banyak cara. Mulai dari memapas kop atau cylinder head, blok, meninggikan dome piston, atau mempersempit kubah ruang bakar hingga menyerupai bak mandi orang kaya (bathtub maksudnya) kalok yang belum tau bathtub… sama… hahahahah soalnya di rumah adanya emberrrr :D Atau bisa juga dengan menggabungkan berbagai metoda itu.
  • Mudahkan udara mengalir masuk – Ketika piston meluncur mundur atau turun pada langkah hisap, hambatan udara dapat merampok pundi-pundi tenaga dari mesin. Hambatan udara bisa dikurangi dengan modifikasi serius, karena kesalahan bisa berakibat fatal, melakukan modifikasi pada saluran pemasukan silinder atau seringkali disebut Porting, selain memperbesar volumenya, pun harus memperhatikan geometri porting agar lebih terarah dan aliran udara menjadi lembut. Teknik lain yang mampu mengurangi hambatan secara drastis adalah konfigurasi multi klep masuk atau menempatkan 2 klep masuk dalam sebuah silinder. Dan intake manifold yang halus layaknya manifold koso yang mahal tentu sangat bagus melancarkan aliran udara/bahan bakar yang ingin masuk ke porting. membuka filter udara adalah cara yang paling mudah :)

  • Bathtub Cylinder Head by. RAT
  • Lepaskan gas buang denga bebas keluar – Jika hambatan udara membuat gas keluar dari silinder, ini akan mengambil tenaga mesin. Sama seperti kita jika susah BAB, hahahha… :D sama gak sih?! :) Cara memperlancar gas buang gimana? Apa pasang knalpot free flow? Itu satu cara, urutan pelepasan gas buang tentu dari klep exhaust. Dengan memperbesar atau head yang memakai dua klep buang secara cepat akan mampu melepas gas sisa pembakaran dari dalam silinder. Memperbaiki porting buang, seperti kata pepatah Graham Bell ” Kalok gak seukuran 100 % diameter klep – maka belum racing namanya” hehehe… Yang halus lebih baik. Kalau perlu mengkilat seperti kaca. Kalau perlu, lho… :)   Jika pipa knalpot terlalu keciiilll… seperti bawaan pabrik, atau muffler memiliki banyak sekat akan membuat efek tendangan balik semakin besar. Knalpot performa tinggi memakai rangakaian pipa header yang lebih besar, dan pipa belakang yang semakin membesar, dan muffler free flow yang akan mengusir kotoran jauh-jauh dari dalam silinder. Penyakit kok dipelihara dalam perut… :D Jika kamu mendengar knalpot free-flow, maka tujuan memakai knalpot itu adalah meningkatkan tenaga mesinnya.

  • Muffler Racing
  • Buat semuanya ringan – Part yang lebih ringan membantu mesin bekerja lebih baik. Setiap piston berubah arah, pasti memerlukan energy untuk berhenti dan memulai ke arah yang lain. Piston yang lebih ringan mengurangi pemakaian energy ini. Mengurangi beban gesekan, mengurangi beban rotasi, semua hal ini apa yang disebut meningkatkan efisiensi mekanis.

  • Injection – Sistem kontrol campuran bahan bakar secara elektronis melalui injector akan memberikan keakuratan tingkat tinggi pada setiap derajat langkah piston dan kepastian debit yang dibutuhkan sesuai beban mesin. Oleh karenanya teknologi ini meningkatkan performa dan pemakaian bahan-bakar yang lebih ekonomis. Jadi, mengapa mengganti injeksi dengan karburator jika ingin meningkatkan tenaga motor? Cape deh…
 Salam bro, Sorry bro mungkin penjelasan di blog gw kemarin terlalu singkat sehingga bikin lo penasaran,sekarang gw mau coba jelasin lagi mudah-mudahan lo semua jadi lebih paham and tambah semangat buat bikin motor lo tambah kencang.Sebenernya kalo lo mau bikin motor lo jadi kencang banyak yang harus lo rubah tetapi gw disini coba menjelaskannya secara simple and gak banyak robahan pada tunggangan standar lo bro…!

Kalo gw boleh jujur sama kalian,gw mengibaratkan motor itu sebagai cewek atau yang lo anggap special,jd kalo lo mau ngerubah tunggangan lo,pikirin dulu dampaknya biar ga jadi hal yang sia-sia.
JURUS PERTAMA :
Gambar di samping ada 3 buah karburator ,kemarin gw telah beri ulasan di tips korek mesin yang gw buat,tetapi gw belum kasih tau kalian mana yang di sebut karburator.
Gambar diatas saya beri nomor urut 1 sampai 3 sebenarnya pada gambar 1sampai 3 semua itu gambar karburator bukan ukuran standar bawaan motor,di blog gw yang lalu gw bilang bikin motor lo jadi kenceng bisa maenin karburator aja dengan cara mengganti sepuyernya dengan ukuran yang lebih besar ,tapi gw saranin buat motor yang benar-benar standar lo naikin spuyer jangan terlalu besar minimal lo naikin 5 sampai maksimal 10,tapi kalo lo mau rombak yang agak ekstrim lo bisa lemer karbu lo,biasanya ada batasan buat ngelemer karbu lo,gw saranin lo lemer 1,5 sampai 2mm,itu juga ga bisa lo kerjain sendiri lo musti singgah ke tukang bubut.
Jadi gak bisa sembarangan and lo anggap enteng karna kalo lemer karbu resikonya sangat besar,karbu lo gak bisa di balikin jadi standar lagi dan kalo salah sedikit aja pada lemeran lo itu berakibat motor lo susah di seting dalam arti kata jadi ngawur tu setingan,jadi gw saranin buat pemula lo cukup main sepuyer aja karna gak beresiko tinggi dan bisa di balikin jadi standar lagi.
JURUS KEDUA :
Di atas lo bisa liat, itu yang di namain CDI atau banyak orang awam bilang perangkat pengapian tapi sekali lagi gw minta maaf sama kalian karena semua contoh gambar tersebut gw ambil dari INTERNET semua,karna gw gak punya kamera digital maklum orang susah.
Buat yang satu ini gw gak bisa ngasih penjelasan yang kongkrit karna dalam pembelajaran gw CDI atau perangkat pengapian ini sudah di buat permanen,kita semua gak bisa ngerubah apa lagi kutak kutik tu CDI bisa gak idup motor lo alias MAMPUS,tapi semua itu ada jalan keluarnya ,lo liatkan gambar diatas ada 2 CDI,yang gak ada logonya itu CDI standar pabrik and yang satunya CDI racing,setiap motor standar biasanya perangkat CDInya menggunakan CDI yang LIMITER sehingga kita tidak bisa geber motor hingga maksimal karna sudah dipatok hanya bisa digeber misalkan Cuma 10000rpm gak bisa lebih ,sedangkan CDI racing pada gambar yang ada disamping gambar CDI standar tersebut menganut sistim CDI unlimiter artinya rpm yang di hasilkan gak dipatok bahkan bisa melampaui rpm standarnya.
Oleh karna itu gw saranin ma kalian jangan main-main sama perangkat yang satu ini,mending langsung lo ganti aja CDI yang standar ama yang RACING kalo lo mau ngedapetin rpm yang maksimal,kan udah banyak perangkat CDI yang di jual di TOKO AKSESORIES,tapi gw punya temen yang bisa ngatasin masalah lo sama perangkat pengapian ini,karna temen gw ini bisa bikin CDI standar jadi CDI racing,kalo lo penasaran lo bisa kontak temen gw ini,atau lo bisa langsung datang ke markas CCMS di daerah pedurenan Jakarta selatan,atau lo kontak (021 95439940) AMBONK.
JURUS KETIGA :
Yang ketiga ini adalah NOKEN AS atau bahasa mekaniknya CAMPSAFT ,NOKEN AS ini berfungsi untuk mengatur keluar masuknya pasokan bahan bakar yang akan diproses sampai menghasilkan tenaga pada mesin motor kalian,dalam dunia balap motor ini adalah perangkat sakti buat para tuning mesin ,karna perangkat ini sangat-sangat sensitive jika salah korek sedikit aja motor langsung ogah lari alias lemot,para mekanik punya jurus masing-masing dalam memodifikasi NOKEN AS.
Tapi gw punya bocoran sedikit buat lo bro yang suka bikin kencang motor apalagi bagi para jago balap liar,moga-moga bocoran gw ini bisa lo terapin ama tunggangan lo,sebelum lo korek NOKEN AS,lo harus paham dulu apa aja yang harus lo perhatiin.Pertama –tama lo ukur camp standarnya baik yang IN maupun yang EX dengan alat ukur yang namanya SIKMAT,trus lo catat LIFT nya berapa trus LSA nya juga,kalau untuk motor standar korek kita tidak perlu EXTRIM untuk memangkas campnya,cukup mengambil 0,5mm dari ukuran standar motor udah sangar,tapi dalam hal ini lo bro jangan salah tanggap jangan lo pikir kalo lo udah pangkas CAMP nya motor lo langsung ngacir,lo harus (KUDU)ngukur KOMPRESI motor lo karna CAMP yang dah lo ubah tadi membutuhkan pasokan bahan bakar yang gak sedikit lagi,jadi OTOMATIS KOMPRESI MOTOR harus diukur ulang untuk mendapatkan POWER yang MAKSIMAL.Setelah diubah ukur KOMPRESI menggunakan Alat ukur KOMPRESI yang dinamakan (BURED),karna dengan mengukur KOMPRESI ulang kita dapat mengetahui perbandingan KOMPRESI standar dengan setelah kita rubah,karna kelebihan KOMPRESI juga gak bagus,mengakibatkan motor galak di bawah atasnya mandek juga bisa mengakibatkan kemacetan pada SEHER (PISTON),sebelum mencoba trik di atas alangkah baiknya kalian mempelajari dahulu cara-cara tuning CAMP agar tidak menjadi penyesalan dikemudian hari,semoga tips yang singkat dari saya ini bermanfaat. 
SELAMAT MENCOBA WASSALAM SYALOM………. !:D
Continue Reading...

13 Tips Merawat Sepeda Motor 2 Tak

Saturday, July 20, 2013

13 Tips Merawat Sepeda Motor 2 Tak


Merawat sepeda motor bisa dibilang gampang-gampang susah, perlu ketelatenan dan keseriusan untuk merawat sepeda motor. Sebenarnya merawat motor tidak rumit dan semahal yang dibayangkan sebagian orang. Pemeliharaan dan service rutin sudah tentu dibutuhkan. Buat para bikers penunggang 4 tak yang ingin motornya selalu tampil prima, ada beberapa jenis perawatan rutin yang dapat kita kerjakan sendiri dirumah. Selain hemat, juga nggak mesti sering-sering mampir kebengkel.

Apalagi jika motor sudah mulai rewel, paling nyebelin! Padahal, biasanya kondisi itu terjadi akibat kita juga yang kurang merawat motor. Untuk menangani motor yang sering rewel ada beberapa hal yang harus diperhatikan, berikut adalah 13 tips merawat sepeda motor 2 tak :
Cara Merawat Sepeda Motor 2 Tak

Sepeda motor bermesin 2 tak memang dikenal dengan akselerasi serta tenaga yang boleh dibilang dahsyat dengan kelas sejenisnya, contoh saja jenis RX-King, F1ZR, Satria, Kawasaki Ninja dan beragam merek dan jenis lainnya.

Namun keberadaan jenis sepeda motor tersebut akhir-akhir ini sedikit berkurang jika dibandingkan dengan jenis sebaliknya yaitu motor 4 tak.  Salahsatu alasannya barangkali karena jenis motor 2 tak kurang ramah lingkungan akibat asap pembakaran yang dikeluarkannya. Maklum saja jenis motor ini menggunakan tambahan campuran bahan bakar yang berupa campuran yang biasa disebut dengan oli samping yang menyebabkan keluarnya asap dari pembuangan knalpot.

Bagi para penggemar dan hobies tentu saja hal tersebut bukanlah suatu masalah yang berarti, konsumsi BBM yang relatif boros serta biaya tambahan pembelian oli samping bukanlah suatu alasan untuk merasakan kenikmatan akselerasi dalam berkendara.

Untuk itu kali ini akan diberikan beberapa Tips Cara Merawat Sepeda Motor 2 Tak milik sobat tetap dalam kondisi fit dan sehat:

1. Oli Samping
Selain menggunakan pelumas guna melancarkan kinerja gigi-gigi pada komponenya, motor 2 tak menggunakan tambahan pelumasan lainnya berupa oli samping guna melumasi bagian piston, setang seher, serta laher bearing as krug. Pastikan kondisi oli samping jangan sampai kering atau kosong. Atur volumenya dengan takaran yg sesuai yaitu tidak terlalu irit dan tidak pula terlalu boros (terlalu irit = Overheat/kepanasan, Terlalu boros = motor mbrebet dan asap ngepul). didalam hal oli samping di motor 2 tak boleh dibilang merupakan hal yang wajib dan mutlak diperlukan.

2. Karburator
Melakukan servis rutin pada komponen ini, terutama ketika sering digunakan pada kondisi kotor dan berdebu.

3. Blok dan Head
Melakukan pembersihan rutin pada komponen ini, dari sisa kotoran atau kerak hasil pembakaran. Harus diingat bahwa pada bagian ini banyak terdapat sisa kerak hasil pembakaran oli samping dan minyak jadi kondisinya harus tetap bersih.

4. Aki/Accu
Memeriksa kondisi air aki (akibasah) dan pastikan dalam keadaan berfungsi menyuplai arus listrik yang baik, terutama yang menggunakan sistim kelistrikan cdi tipe DC.

Jangan biarkan air accu melewati batas maksimum dan minimum yang akibatnya bisa mempercepat kerusakan pada sel-sel accu. Tambahkan aki pada pagi hari.

Jangan biarkan baterai atau accu yang sudah mulai melemah, segeralah menggantinya, bukan hal baik jika anda tetap memaksa menggunakannya. Jika tetap dipaksakan kedua kutub positif dan negatif akan mengeluarkan korosi (serbuk putih) yang akan menjalar ke bagian kabel-kabel utama yang menghubungkan arus listrik ke saluran lampu, dinamo, atau bagian-bagian lainnya.

Jika memang motor anda mengalami hal tersebut, arus listrik yang dihantarkan baterai atau accu tidak sempurna akan menyebabkan kerusakan pada komponen dinamo, kontak mesin maupun switch lampu. Satu hal yang perlu diperhatikan jika accu sudah lemah atau tidak mampu di starter dan distarter, jangan memaksa mendorong sepeda motor untuk menghidupkannya sebab hanya akan merusak gigi transmisi.

5. Radiator.
Pada jenis motor 2 tak yang menggunakan Radiator/pendingin air seperti Kawasaki Ninja, pastikan kondisi dan volume air raditor dalam keadaan cukup Guna menghindari kelebihan panas.

6. Pemanasan.
Biasakan melakukan pemanasan pada kendaraan sebelum digunakan, apalagi setelah tidak digunakan lebih dari 6 jam, atau pada suhu ekstrim seperti pada waktu pagi hari. Hal ini dimaksudkan guna memberikan pelumasan terlebih dahulu pada komponen yang akan bergerak nantinya.

7. Cek Kondisi Oli

Oli mesin ini sangat penting peranannya untuk melumas komponen-komponen mesin, seperti stang seher, seher, dan ring seher, kruk as dan noken as atau stang klep. Jika keberadaan minyak pelumas sudah berwarna kehitam-hitaman atau kelenturan daya lumasnya berkurang, maka sebaiknya diganti. Ganti oli secara berkala dan gunakan sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

8. Periksa Rantai dan Gir

Jangan biarkan rantai terlalu kendor, atau terlalu kencang. Terlalu kendor bisa membuat rantai copot dari girnya, sementara terlalu kencang bisa mengakibatkan putus rantai. Cek juga kondisi gir, jika sudah tajam segera ganti karena jika tidak rantai bisa tiba-tiba putus. Bahaya kan, kalo lagi ngebut tiba-tiba putus rantai?

9. Periksa Kabel Koil dan Busi

Perhatikan keberadaan kabel koil yang menghubungkan arus listrik ke busi. Cepat ganti kabel yang kelihatannya sudah cukup umur dan banyak terlihat keretakan dan pengerasan pada kabel. Jangan lupa perhatikan keberadaan busi karena busi sangat vital untuk kelancaran sebuah mesin kendaraan.

10. Perhatikan Selang Bensin

Selang bensin ke karburator juga merupakanm komponen yang layak diperhatikan. Jangan membiarkan kondisi selang bensin mengeras atau terjadi retakan-retakan, karena bagian dalam selang bisa jadi sudah tidak elastis dan mengakibatkan serbuk kotoran yang berasal dari selang terbawa ke karburator. Pada akhirnya akan terjadi penyumbatan suplai bensin dari tanki ke karburator sehingga mengganggu sistem pembakaran.

11. Panaskan Mesin paling lama 2 Menit

Panaskan mesin sebelum motor dijalankan, tak perlu lama-lama cukup 1-2 menit agar sirkulasi oli bisa melumasi seluruh bagian dalam mesin yang bergerak. Jangan terlalu lama memanaskan karena akan membuat pipa knalpot menguning selain itu Anda pasti tak mau buang-buang bensin khan?.

12. Periksa tekanan angin ban

Jangan terlalu keras dan juga jangan kurang karena bisa berakibat kembang ban motor rusak.

13. Gunakan Selalu Sparepart Asli

Lebih baik mahal sedikit, tapi puas dan tahan lama daripada memakai yang tidak asli, meski murah tapi tapi daya tahan kurang.
Continue Reading...

Knalpot Racing Kawasaki NINJA 150R/RR

Friday, July 19, 2013

Knalpot Racing Kawasaki NINJA 150R/RR

Dinegri ini Biker mana yang nggak kenal dengan performa dan speed yang melekat pada motor Kawasaki Ninja 150R/RR,, dalam kondisi standardnya saja power yang dimuntahkan mesinnya mencapai 27 – 30an Hp bila diukur dari kruk as nya dan sekitar 23 – 25an Housepower bila diukur dari roda belakangnya..
Namun,, walaupun sudaah begitu sadisnya power siNinja dan speed bisa mencapai kisaran 170an Kpj dengan cepat,, Ternyata tak sedikit dari para Ninjers / Ninja Riders yang masih merasa kurang puas
dengan kondisi standaranya tersebut,, dan enaknya lagi Ninja 150 series menganut mesin 2 strouke atau 2 langkah dalam skali gerak piston,, yang untuk meningkatkan powernya jauh lebih sederhana dan murah di banding mesin 4 strouke..
Hanya dengan mengganti saluran buang / knalpot dengan knalpot aftermarket atau knalpot Racing saja power mesin dapat meningkat 1 – 3 Hp setelah diikuti penyesuaian spuyer karburator tentunya..

Dan lebih gurihnya lagi, berbagai jenis & merk knalpot Racing dapat dengan mudah didapat di negri ini..
Mau yang lokal – import banyak tersedia di speedshop2 di sekitar kita.. Tp bagi Ninjers yang di daerah kek saya ya rada susah juga sich..

Cms contoh knalpot lokal yang udah beken dikalangan para Ninjers
Sedangkan R9 contoh knalpot yang paling mudah didapat
Biasanya harga juga ikut menentukan Mutu bahan & besarnya power yang dihasilkan.. Tapi ingat Brades,, Banyak hal yang perlu diperhatikan saat mengganti knalpot standar ke Racing agar hasil powernya maximal,,dan salah satunya adalah penggantian Pilot jet – Main jet yang tepat sesuai kebutuhan mesin.. Banyak Brades Ninjers yang mematok 1 -2 step naik dari standarnya,, namun tidak dengan yang saya alami sendiri.. Karena kebutuhan setiap mesin beda walo ubahanya sama..
Continue Reading...

Ciri-ciri kiprok / regulator ninja rr rusak dan cara memperbaikinya

kali ini saya akan membagikan pengalaman saya dengan kiprok / regulator ninja rr. Fungsi kiprok secara sederhana adalah sebagai pembagi arus yang (stabil) dari spul / generator motor ke aki, lampu, dll sesuai dengan voltase yang dibutuhkan, jika aki sudah penuh, maka yang namanya dioada zener akan membuang kelebihan tersebut melalui ground atau massa yang di tempelkan pada body motor, paham ? (semoga tidak).
Ciri-ciri jika kiprok rusak antara lain sebagai berikut :
  • 1. Aki cepat soak, karena tegangan yang di kirim tidak sesuai standar
  • 2. Akit tidak mau cas, karena tegangan kurang
  • 3. Lampu depan cepet putus, karena tegangan tidak sesuai
  • 4. Lampu depan redup, digas tambah redup (ini yang terjadi di ninin saya)
Btw, si ninin ini menganut mahzab halfwafe, bukan fullwafe karena itu nyala terangnya lampu tergantung dari putaran mesin, dan dikontrol oleh kiprok, nah kalo kiprok rusak jadi ga ada yang ngontrol mas bro.
Bagi yang punya uang lebih dan suka ber eksperimen, bisa di murtadkan ke fullwafe kiproknya juga di murtadkan ke kiprok tiger, agar bisa fullwafe, dan sedikit memodifikasi generator /spul.
Untuk memperbaikinya ikuti langkah berikut :
  • 1. Beli kiprok untuk ninja rr (harga kisaran 130rb)
  • 2. Biasanya anda akan disodori kiprok baru, betuk soketnya seperti kubus, bukan seperti soket yang lama (memanjang)
  • 3. Soketnya harga sekitar (8rb)
  • 4. Lakukan modifikasi sedikit untuk urutan kabel, jangan sampai kebalik nanti bisa konslet (kayak punya saya), sekringnya putus.
kiprokninjarr
Untuk urutan kabelnya :
  • 1. Regulator / kiprok lama (dilihat dari belakang, tempat nyolokin kabel) dari kanan : kuning, item, biru, putih
  • 2. Regulator / kiprok baru (dilihat dari belakang, tempat nyolokin kabel) dari kanan dua, bawah kanan dua : item, biru , kuning, putih.
  • 3. (yang old kiprok dilihat dari depan, bukan belakang), yang new kiprok dilihat dari       belakang, JANGAN SAMPAI KEBALIK YA!!!
Continue Reading...

Tips Mengurangi Panas Radiator Ninja 2tak

Tips Mengurangi Panas Radiator Ninja 2tak

untuk para pengguna ninja hususnya yang ninja 2 tak...ada tips untuk menghindari temperatur cepat naik atau radiator cepat panas,jika radiator motor atau mobil cepat mengalami pana s itu bisa dari air coolent yang kurang bagus atau radiator yang mampet karna kotor atau bisa juga radiator yang bocor...untuk para pengguna ninja 2 tak kita semua tau bahwa radiator yang di pakai di motor ninja kurang begitu bagus jika kita mengalami kemacetan di jalan,suhu radiator akan cepat naik n mesinpun bisa over head..untuk menghindari kejadian seperti itu kita harus punya solusinya...pertama cek radiator anda apa masih layak untuk di pasang,kedua pilih air coolent yang cocok untuk radiator,ketiga yang paling penting kita harus tambahkan kipas pada radiator untuk membuang panas sehingga radiator akan selalu dalam keadaan cool atau tidak terlalu panas meski di tempat macet karna kita semua tau radiator ninja 2 tak tidak terdapat kipas radiator seperti ninja 4 tak.caranya belilah kipas heksos fan yang biasa di pasang di komputer sebanyak 2 buah,lalu pasangkan di di radiator anda sambungkan kabel heksos tersebut ke kabel setelah kontak untuk tegangan positifnya agar setiap kali anda kontak dengan otomatis kipas akan menyala...selamat mencoba
Continue Reading...

Mengatasi Tabung Skep Nyangkut pada Ninja RR

Mengatasi Tabung Skep Nyangkut pada Ninja RR


Masalah yang kerap menghinggap pada Ninja RR adalah, skep karburator yang suka nyangkut dan ga mau balik pada putaran gas mau turun. Kalau ini cukup berbahaya lho…!!!
Hal ini kerap terjadi pada Ninja RR yg dibekali Karbu Mikuni VM 28. Selidik punya selidik ternyata hal ini terjadi karena lapisan teflon pada tabung skep Ninja RR mudah sekali rontok, hal inilah penyebab utama macetnya skep ninja RR sehingga ga mau balik…
Cara mengatasinya cukup mudah tinggal ampelas saja tabung skepnya menggunakan ampelas halus, lalu digosok menggunakan autosol. Efeknya, permukaan skep pun menjadi lebih licin dan hasilnya gerakan skep jadi lebih lancar. Perhatikan juga sisi skep yang ada celahnya. Tak boleh ada hambatan di celah ini, karena ini merupakan salah satu bagian yang bersentuhan dengan karburator juga.

Cara lainnya juga bisa dengan membuat lubang pada tabung skep dengan menggunakan bor. Penempatan lubangnya bisa di mana saja, asalkan ada lubang pembuangan anginya.

Jika sudah selesai, pasang kembali perangkat tersebut seperti semula. Jangan lupa, sekalian cek perangkat lainnya. Seperti kabel gas lancar atau tidak. Kalau seret bisa dibersihkan dengan bensin lalu diberi pelumas. Setelah itu, coba dengan mainkan grip gas sambil jalan perlahan.
Silahkan dikoreksi jika ada yg salah dan ditambahkan jika ada yg kurang… :D
Continue Reading...

Salah satu penyebab kips ninja 150 macet

Thursday, July 18, 2013

Ini Juga Jadi Penyebab Kips si Ninin Macet

Penyebab kips ninin macet
Penyebab Super Kips Ninja macet, selain bahan bakar yang kotor, komponen kips terganjal kerak pembakaran yang tidak sempurna, juga karna penyalahgunaan. 
Agan-agan yang pernah ngebut-ngebut ninjanya disaat mesinnya belum panas mestilah tau yang ane maksud. Atau ente-ente boleh coba ini dirumah. Keluarin ninjanya, nyalain mesinnya, langsung kebut si ninin sebelum mesinnya panas. Tak setelah itu, ane jamin ente bakal dengar suara kaleng, atau suara mesin, yang mirip musik keluar dari loudspeaker pecah.
Banyak yang bilang, suara si ninin serak artinya kipsnya macet. Memang setiap suaranya jadi aneh, tenaga si ninin juga ikut-ikutan drop, dan mesin bakal mati-mati sendiri setiap gasnya dilepas. 


Ini pendapat yang ane lihat dari pengalaman sehari hari. Boleh setuju boleh tidak.
Continue Reading...

Tips : Biar Gak Capek Menunggangi Motor Ninja 150 RR

Tips : Biar Gak Capek Menunggangi Motor Ninja 150 Rr


Tangan jadi gak pegel naik motor ninja
Tips biar tangan tidak pegel saat menunggangi Ninja 150 RR - Katanya bawa moge itu capek, tangan pegel kalau terjebak kemacetan. Harus main kopling atau mesinnya mati??
Tapi coba tanya pengendara ninja 150 l,m,n,r dan yang rr, apa dari motor ninja yang membuat capek. Nah kalau bawa ninja tadi yang capek bukan main koplingnya, tapi gasnya. Sudah jadi rahasia umum, ninja 150 varian l,m,n,r dan rr gasnya rada rada membuat pegel.
Tips biar gak pegel tunggangi ninja...
Ane gak setuju kalau gasnya dibilang kaku/keras. Gasnya termasuk longgar, posisinya saja yang tidak sejajar dengan telapak tangan. Agan-agan setuju?? 
Lihat moge tipe naked, bagian gasnya lurus. Yang ninja, terutama yang rr tekuk sedikit kedalam. Jadi telapak tangan kita gak terlalu leluasa mutar gas.
Dan percaya atau tidak, ada satu faktor lain yang membuat tangan kanan kita lebih cepat capek saat menunggangi ninja 150 (terutama yg varian rr), yakni bermain rem. Memutar gas dibarengi menarik rem membuat telapak tangan jadi mudah kebas. Coba biasakan tidak menggunakan rem tangan saat terjebak kemacetan, cukup gunakan rem kaki. Dijamin tidak cepat capek kalau hanya buat mutar gas.
Continue Reading...

MENUTUP HSAS pada NINJA 150 R/RR

MENUTUP HSAS pada NINJA 150 R/RR


Bagi pengguna Ninja 150 EURO -2 pastinya sudah tidak asing lagi HSAS (High Performance Secondary Air System) yaitu sebuah tehnologi yang dapat membantu membuat gas buang Kawasaki Ninja 150 R/RR lebih Ramah linggkungan..

HSAS merupakan Sistem saluran yang menyuntikkan udara bersih ke dalam chamber (ruangan) yang menjadi muara gas buang dari ruang bakar melalui mekanisme reed valve (katup buluh) yang membuka pada saat tekanan dalam chamber rendah dan masuk kesaluran buang (knalpot) melalui valve superKIps saat RPM rendah /di bawah @7000 rpm..
Intinya tugas utama dari HSAS adalah membantu Fungsi Catalytic Converter pada Knalpot Ninja 2 Tak untuk memurnikan gas CO(karbon Monoksida) & HC (hidrokarbon) menjadi CO2 (karbon dioksida) serta H2O (air) yang tidak beracun..
Jadi gimana kalo Ninjanya sudah pake knalpot racing (yang tidak menggunakan Catalik converter) seperti sipaIJO, yaaa jelas lah HSASnya mandul atawa kurang efektif lagi..

Oleh karena itu, Banyak Pengguna Ninja 150 R/RR yang sudah mengganti knalpotnya dengan knalpot after market (Knalpot racing) atau membobok /melepas CC kenalpot standard ‘menDISFUNGSIkan’ teghnology yang satu ini, dan caranya pun berVariasi, menurut mereka efeknya akselerasi jadi lebih Hot..
Klo Saya cukup sumbat aja pake Baut lobang inlet HSASnya kemudian pasang lagi karetnya..

Atau bisa juga dengan menutup pergerakan katup buluh atau meluruskan pembatas gerak katup sehingga tidak lagi bisa memasukkan Oksigen ke saluran Buang (knalpot)..
Yang Saya rasakan suara mesin lebih senyap / hening karena absenya suara Hsas saat aktif..
Oia satu lagi, motor jadi lebih mudah di stater walau lama gak di pake (gak pernah pake choke)
Semua tulisan ini hanya lah asumsi Pribadi Saya, mohon koreksi nya bila di rasa Perlu Bro..
PISS..
Continue Reading...

Tips Merawat Mesin Pada Kawasaki Ninja

Merawat Mesin Pada Kawasaki Ninja berarti juga menjaga performa dari motor kawasaki ninja Anda, dan itu bisa dilakukan dengan sangat mudah. Diawali dari ketika membeli Ninja baru, gunakanlah dengan lembut, tanpa menghentak dengan kecepatan biasa saja. Sampai dengan KM 2000, usahakan tidak pernah menggunakan kawasaki dengan putaran mesin tinggi. Segeralah mengganti oli mesin Ninja ketika penggunaannya mencapai 2000 km.

performa-kawasaki

Menggunakan oli mesin yang terbaik adalah pilihan paling bijaksana. Dengan oli berkualitas tinggi, kondisi mesin akan tetap terjaga dari gesekan antar part mesin, suhu tetap terjaga pada kondisi normal dan suara mesin akan semakin halus. Demikian juga pemakaian oli samping, memilih oli samping yang berkualitas tinggi akan semakin menjaga performa mesin kawasaki.
Oli mesin yang baik biasanya memiliki kelebihan tidak menghasilkan asap pada knalpot dan berbau wangi. Pemakaian bahan bakar pada Ninja secara standar cukup menggunakan premium yang memiliki oktan di bawah 92. Namun untuk mendapatkan performa yang lebih bagus, premium ini bisa dicampur dengan pertamax atau pertamax plus agar nilai oktannya tepat pada angka 92.
Jika premium 5 liter, pertamax atau pertamax plus nya diisi 5 liter juga. Atau jika benar-benar ingin mendapatkan performa terbaik dan sisa pembakaran yang bersih, gunakanlah pertamax atau pertamax plus sepenuhnya pada Ninja Anda. Selain motor semakin nyaman dipakai, perawatan jangka panjangnya juga lebih mudah dan ringan.
Merawat Radiator Ninja
Yang tidak kalah penting dalam merawat dan mendongkrak performa Kawasaki Ninja adalah pada perawatan radiatornya. Fungsi pendinginan mesin pada kawasaki sepenuhnya dikerjakan oleh radiator dengan cara mengalirkan air yang dingin mengelilingi blok mesin. Semakin terjaga suhu radiator, semakin terjaga pula suhu mesin Kawsaki Ninja.
Radiator akan bekerja maksimal jika air di dalamnya memiliki suhu 70°C - 80°C. Ketika suhu air di dalam radiator memasuki angka di atas 100°C, mesin Ninja akan tersiksa dan tidak bekerja secara optimal. Indikator suhu akan naik pada posisi H (high) dan motor harus dimatikan.
Agar suhu air di dalam radiator Ninja Anda tetap terjaga pada suhu rendah, water coolant bisa dimasukkan ke dalam radiator. Caranya adalah dengan menguras semua air biasa yang berada di dalam radiator, kemudian masukkan water coolant ke dalamnya. Proses penggantian air ini harus dilakukan ketika radiator dalam keadaan dingin. Jika dilakukan dalam keadaan panas akan berbahaya karena ketika tutup radiator dibuka air panas akan tersebur ke atas dan bisa melukai wajah dan tangan pemiliknya.
Water coolant bisa dibeli di toko-toko spare part motor dan mobil dengan berbagai merek. Fungsi water coolant adalah menaikkan titik didih air di dalam radiator. Ketika radiator Ninja RR diisi dengan air biasa, suhunya akan mudah naik menjadi 100°C atau lebih, terutama pada kondisi penggunaan yang ekstrem. Sedangkan radiator yang menggunakan water coolant, pada kondisi ekstrim akan tetap terjaga suhunya sehingga performa mesin Ninja RR bisa tetap terjaga. 
Ketika Suhu Mesin Kawasaki Ninja Panas
Bagaimana jika tiba-tiba suhu mesin Ninja  naik dan indikator radiator menunjuk ke posisi H? Pengendara Ninja tidak perlu takut. Kondisi ini wajar terjadi karena penggunaan Ninja yang terlalu ekstrim, atau karena radiator mengalami kebuntuan dalam mengalirkan air mengelilingi blok mesin.
Berikut adalah tips melalui jika suhu mesin Ninja tiba-tiba naik drastis dengan indikator mendekati H.
Carilah posisi tempat parkir yang aman dan nyaman, teduh dari sinar matahari atau hujan.
Beristirahatlah beberapa saat (sekitar 15 menit) sambil menunggu mesin dan air di dalam radiator Ninja  dingin.
Jangan membuka tutup radiator ketika dalam keadaan panas.
Ketika suhu radiator sudah dingin, bukalah tutup atasnya dan buka pula tutup bawah untuk menguras air sampai habis. Biarkan air mengalir keluar sampai tuntas.
Setelah radiator kosong, tutuplah jalur keluar air radiator dengan memasang baut penutupnya rapat-rapat.
Isikan air mineral ke dalam radiator sampai penuh, lalu tutup kembali radiatornya.
Cek air dalam tangki cadangan air radiator. Jika berkurang, tambahkan air mineral hingga memenuhi garis maksimum paling atas.
Setelah itu, nyalakan mesin Ninja Anda dan lanjutkan perjalanan atau segera pulang ke rumah.
Ketika sudah sampai di rumah, segeralah membawa Ninja ke bengkel resmi untuk melakukan servis radiator atau langsung saja dibawa ke tukang radiator.

Semoga bermanfaat
Continue Reading...

Ninja 250 ABS Edisi Khusus Dijual Dua Bulan Lagi

Kawasaki Ninja 250 ABS SE (Spesial Edition)
Perusahaan motor asal Jepang, Kawasaki mengumumkan akan merilis model Ninja terbaru, Kawasaki Ninja 250 ABS SE (Spesial Edition). Rencananya motor sport itu baru akan mulai diniagakan, September mendatang.

Dilansir situs resmi Kawasaki, Selasa 16 Juli 2013, Ninja 250 ABS SE mengalami perubahan terutama pada bagian depan, dan ekor yang sedikit lebih meruncing.

Motor ini juga mengadopsi desain dari ajang World Sportbike, yaitu menawarkan dua pilihan warna lengkap dengan garis-garis yaitu putih/hitam (Pearl Stardust White/Ebony) dan hijau/hitam (Lime Green/Ebony).

Selain striping dan juga penambahan tank pad baru, tidak ada yang berubah dengan spesifikasi motor ini. Mesinnya tetap pararel dua silinder, DOHC dengan liquid-cooled bertenaga hingga 31 PS pada 11.000 rpm dan memiliki konsumsi bahan bakar 40 km/liter.

Kawasaki Ninja 250 ABS Limited Edition yang juga diproduksi di Thailand, akan mulai dipasarkan pada September 2013, dengan harga jual 603.225 Yen atau sekitar Rp60 jutaan

Continue Reading...

Perbedaan Ninja RR (Lokal/CKD) & KRR CBU (Thailand)

Perbedaan Ninja RR (Lokal/CKD) & KRR CBU (Thailand)

KRR-ZX150 Ninja 150 dibagi menjadi tiga varian, yaitu Ninja R atau S, ninja VR dan ninja RR atau KRR 150. KRR 150 atau lebih dikenal sebagai ninja RR 150 itu adalah versi Indonesianya. Versi Thailand adalah ZX 150.
Setelah November 2006, PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) tidak lagi memboyong ninja dari Thailand dan sudah CKD disini. Makanya jika Anda memperhatikan stiker RR dibuntut kiri-kanan agak beda warnanya, yang lama (CBU) warna gold dan yang baru merah putih.
Bedanya, yang stiker gold masih menggunakan blok mesin 1878 dan yang baru sudah menggunakan 1855 plus HSAS untuk varian ninja RR 150.
Perbedaan lain dari varian Ninja 150 :
1- Ninja R tidak ada fairing, karbu Keihin 26, KIPS
2- Ninja VR fairing batok lampu, karbu keihin 26, KIPS
3- Ninja RR full fairing, karbu mikuni 28, SuperKIPS
Sementara, beda dari ninja RR 150 ato KRR 150 dengan versi Thailandnya, yaitu ZX 150 adalah:
*ZX velg warna putih, RR warna hitam
*ZX tidak ada lampu senja, RR ada
*ZX top RPM 13.000rpm. Sementara RR antara 10.000-11.500rpm max ( terletak di mesin yang disebut “automatic speed limiter”)
Blok mesin berkode 1878 kata orang adalah blok legend. Agar blok 1855 nambah top speednya, besarkan saja lubang exhaustnya dan papas head sedikit biar top speednya tambah, tapi ingat jangan terlalu ekstrem, nanti motor malah tidak lari.
Menurut om â€Å“Kampret” Star Motor and om Aciu eks Dirgantara Yamaha, kalau untuk spek Ninja RR, sedikit saja kalau derajat papas dan lubangnya bisa luar biasa hasilnya. Tidak usah neko-neko beli parts racing, tapi kalau knalpot harus diganti biar free pembuangannya.
Untuk warna, contohnya, sekilas biru ZX-KRR dan RR nyaris sama, padahal ada sedikit perbedaan. Ninja ZX-KRR sedikit lebih gelap (lebih oke kualitas material/bahan catnya kata orang yang melihat). Begitu pula dengan warna silver. Perbedaan warna akan terlihat jelas jika keduanya dijejerkan di bawah terik sinar matahari atau temaran lampu.
Jika dicermati dengan teliti, perhatikan baik-baik kualitas bahan fairing dan bodi, ketuklah. Maka versi CBU Thai sedikit lebih tebal dan padat.
Biasanya ZX-KRR yang langsung diimpor dari Thailand, di sejumlah titik terdapat informasi petunjuk berbahasa thai, dengan huruf-huruf ‘cacing’ tentunya. Misalnya di tabung shock belakang, speedometer, atau di segitiga.
Jika tertarik membeli versi ZX-KRR seken, untuk membedakannya, cek STNK. Karena sekarang banyak penjual nakal mengaku-ngaku ZX-KRR Thailand, padahal belum tentu. Di STNK ZX-KRR asli akan tertulis Type: ZX 150, jika tidak itu adalah lokal, atau diimpor dari Thailand via KMI (untuk tahun 2002-2006). Hati-hati terhadap sticker imitasi ZX-KRR (karena sangat berbeda dengan yang asli), yang diakui penjual yang nakal sebagai yang orisinil. Selain itu tulisan Kawasaki di tangki ZX berwarna hitam, dan biasanya RR CKD warna putih dan sebagainya.
Pendapat lain:
Kalau mesin lansiran thn 2006 kebawah, bloknya ada yg 1878 & 1875. Kalau November 2006 ke atas adalah blok 1855.
Perbedaan secara signifikannya, kalau yang 1878 , dia punya seher itu rapet beserta dengan stangnya. Maka dari itu, dia punya tarikan tengah dan atas lebih dahsyat.
Sedangkan yang 1855 , dia punya seher beserta dengan stangnya agak celong dan tidak rapat. Maka dari itu, tarikan bawahnya lebih galak dibandingkan dengan tarikan atasnya.
KRR tahun 2002 – 2006 khususnya yang ZX atau KRR atau RR CBU, termasuk RR yang dimasukkan via KMI belum pake HSAS (High Performance Secondary Air System). Sedangkan yang tahun di atasnya, sudah pakai HSAS.
Sebenarnya HSAS ini menghambat lajunya motor, makanya banyak yang dilepas supaya motor bisa ngacir. Keluaran sekarang, konon super KIPS-nya suka nyangkut. Beda dengan tahun-tahun sebelumnya. Penyakit yang kadang ditemui pada KRR CBU adalah skep karbu suka nyangkut, untuk mengakalinya diganti dengan PWK 28, PE 28 NSR dan sebagainya.
Pendapat berikutnya:
Sebenarnya karakter mesin dari KRR sendiri itu punya 4 blok mesin yang berbeda (1878, 1875 yang silver & gold , dan 1855 ). Itu yang menyebabkan KRR ini mempunyai kelebihan yang berbeda-beda. Konon kabarnya kalau yang dipake buat balap atau road race, blok yang 1878 silver (tapi pendapat ini tidak sepenuhnya benar, karena pada OMR kawasaki Ninja 150, hampir semua blok pada ikut, bahkan pemenangnya 1855, yang mungkin versi pdk gold)
Blok mesin kode 1878 konsumsi BBM-nya 1 liter bisa sampe 25 km, kalau kode 1855 kabarnya bisa sampe 30-35 km
Jadi kesimpulannya:
NINJA RR dan KRR sami mawon, alias sama aja. Cuma KRR/RR lama itu CBU dari Thailand dan model lama yang didatangkan oleh KMI punya sticker di fairing bawah bertuliskan ‘Ninja’ dan di buntut ‘RR gold”, sedangkan yang masuk via importir umum adalah sticker ZX gold dibuntut, dan tulisan ‘KRR’ di fairing bawah, sementara RR yang keluaran November 2006 ke atas sudah CKD (Completely Knock Down) alias sudah diassembly di sini.
Pelek ZX-KRR Thailand putih, RR CBU atau CKD hitam. Blok mesinnya beda, ZX-KRR Thai / RR CBU berkode 1878, power konon sedikit lebih besar, RR 1855 lebih ngejar akselerasi dan emisi buang supaya dapat Euro2.
Jadi bro n sis, yang punya atau memakai  KRR/RR/R sama saja, banggalah karena motor ini termasuk legend, bahkan KMI mengekspor ke negara Amerika Latin (Ninja  R), dan dulu Thailand pernah mengekspornya (KRR) ke benua yang sama. (Berbagai Sumber)
Continue Reading...

Tips memilih oli mesin

Wednesday, July 17, 2013

Ada bbrp pertanyaan dari temen2 mengenai oli yg bagus. Tentu ini pertanyaan yg ga bisa dijawab dg begitu aja. Masalahnya oli yg bagus utk motor A blm tentu bagus utk motor B. Bagus utk mobil jelas ga bagus utk motor. Paling parah oli mobil diesel dipake buat motor...
Trus gmn taunya oli yg tepat buat motor kita? Kita perlu tau dulu spesifikasi dari oli tsb, dimana spek oli tsb hrs memenuhi persyaratan minimal dari pabrikan motor kita. Dg oli yg tepat, kita akan mendapatkan performa yg optimal dari mesin motor kita.
Berhubung yg aq punya adlh Ninja 2 tak, tentunya disini aq lebih fokus utk ngebahas oli samping ya... harap maklum... :-)
Berikut ini adalah standar spesifikasi oli yg bisa kita temukan di botol oli. Standar yg umum dipake adalah API, JASO, ISO dan SAE. Sebetulnya ada satu lagi standar yaitu NMMA (National Marine Manufacturers Association) yg bermarkas di US tp dia hanya mengatur standar oli utk mesin kendaraan air, jd ga dibahas disini. Harap dicatat juga bhw Ninja 2 tak menggunakan 2 macam oli, yaitu oli transmisi dan oli samping.

1.      API (American Petroleum Institute), bermarkas di US
 Standar API meliputi daya lumas, kontrol deposit, oksidasi oli, keausan, karat dan korosi. Khusus utk oli samping mengatur daya lumas, detergency, kandungan abu & pre-ignition.
API mengatur standar oli utk mesin bensin 4 langkah, mesin diesel dan mesin bensin 2 langkah.
  • Mesin bensin 4 langkah
     Kodenya diawali dg "S" (Spark). Saat ini msh ada 4 klasifikasi,
     SH ---> utk mesin dg teknologi <1994, spesifikasi diatas SG
     SJ ---> utk mesin teknologi 1996, spesifikasi di atas SH
     SL ---> utk mesin teknologi 2001, spesifikasi di atas SJ
     SM ---> yg terbaru, bisa digunakan pada mesin yang menpersyaratkan pelumas dengan spesifikasi di bawahnya (SL/SJ/SH).
     Utk Ninja 150, oli transmisi yg dipersyaratkan oleh pabrik adlh minimal SL. Dg kata lain klo bro mo pake oli transmisi dg spek SM, silakan saja.
  • Mesin diesel
     Kodenya diawali dg "C" (Carbon).  Yg msh dipake adalah CF, CG, CH dan CI. Berhubung ini adalah Ninja Community dan bukan Panther Community, maka oli mesin diesel ga dibahas di sini ya... :-)
  • Mesin bensin 2 langkah (Oli samping)
     Kodenya diawali dg "T". Ada 4 spesifikasi:
     API TA  --> sudah tdk digunakan lagi
     API TB ---> spesifikasi di atas TA
     API TC ---> spesifikasi di atas TB
     API TD ---> spesifikasi di atas TC
     Utk Ninja 150, oli samping yg dipersyaratkan oleh pabrik adlh minimal TC. Dg kata lain klo bro mo pake oli samping dg spesifikasi TD, silakan saja.

 2.      JASO (Japanese Automobile Standards Organization), bermarkas di Jepang
 JASO mengatur standar oli utk mesin bensin 4 langkah, mesin diesel dan mesin bensin 2 langkah.
  • Mesin bensin 4 langkah
     Ada 2 spesifikasi, yaitu MA dan MB dimana kualifikasi MB di atas MA.
     Utk Ninja 2 tak, standar minimal utk oli transmisi yg ditetapkan pabrikan adalah MA, dg kata lain kalo bro mo pake yg MB ya silakan aja.
  • Mesin bensin 2 langkah (oli samping)
     Ada 4 spesifikasi:
     JASO FA ---> sudah tidak digunakan
     JASO FB ---> spesifikasi di atas FA
     JASO FC ---> spesifikasi di atas FB
     JASO FD ---> spesifikasi di atas FC
     Utk Ninja 150, oli samping yg dipersyaratkan oleh pabrik adlh minimal FC. Dg kata lain klo bro mo pake oli samping dg spek FD, silakan saja.

3.      ISO (International Standards Organization), bermarkas di Eropa
 Mengatur standar utk banyak hal. Aq bahas yg standar utk oli samping aja. Ada 3 spesifikasi:
ISO-L-EGB ---> memiliki persyaratan yg sama dg JASO FB
ISO-L-EGC ---> memiliki persyaratan yg sama dg JASO FC, di atas ISO-L-EGB
ISO-L-EGD ---> memiliki persyaratan yg sama dg JASO FD, di atas ISO-L-EGC
Berhubung standar ISO & JASO sama, maka utk Ninja 150, oli samping yg dipersyaratkan oleh pabrik adlh minimal ISO-L-EGC. Dg kata lain klo bro mo pake oli samping dg spek ISO-L-EGD, silakan saja.

4.      SAE (Society of Automotive Engineers, Inc.)
 Standar ini mengatur viskositas (tingkat kekentalan) oli. Hanya mengatur untuk oli mesin 4 langkah dan oli transmisi 2 langkah. Semakin besar angka indeksnya, makin kental olinya.
Ada 2 spesifikasi viskositas:
  • Monograde
     Oli ini hanya memiliki 1 tingkat kekentalan pada semua suhu. Contoh SAE 10, SAE 20.
  • Multigrade
     Oli ini memiliki tingkat kekentalan ganda/bervariasi tergantung suhu. Pada suhu dingin oli ini akan encer dan pada suhu tinggi akan kental. Contoh SAE 10W 40, SAE 20W 50. "W" adlh singkatan dari winter.
     Berbeda dg standar2 yg lain, oli yg encer blm tentu lebih bagus drpd oli yg kental dan sebaliknya. Dg kata lain blm tentu SAE 10W 40 lebih baik drpd SAE 20W 50, begitu juga sebaliknya. Tergantung dari persyaratan yg diminta oleh        masing-masing pabrikan utk tiap produknya.
     Utk oli transmisi Ninja 2 tak, yg disyaratkan oleh pabrikan adalah multigrade 10W 40.

KESIMPULAN: 
Utk bisa memilih oli yg baik utk motor kita, hal yg hrs diperhatikan adlh:
  1. Spesifikasi oli yg disyaratkan oleh pabrikan. Cek ke buku manual.
  2. Spesifikasi oli yg tertera di kemasan oli.
Pastikan bhw oli yg kita pilih memenuhi standar minimal yg ditetapkan pabrikan. Lebih dari itu ya lebih bagus. Sesuaikan dg budgetnya... hehehe...

Sebagai contoh: oli samping yg paling bagus tentunya yg memiliki kualifikasi API TD, JASO FD, ISO-L-EGD. Kualitas berikutnya (yg dibawahnya) tentu yg berkualifikasi API TC, JASO FC, ISO-L-EGC. Lihat di kemasannya.
Sedangkan utk oli transmisi, yg paling bagus tentu yg berkualifikasi API SM dan JASO MB. Kualitas berikutnya (yg dibawahnya) tentu yg berkualifikasi API SL dan JASO MA.
Utk Ninja 150, oli samping yg berkualifikasi API TC, JASO FC, ISO-L-EGC sudah memenuhi persyaratan minimal oli samping. Sedangkan utk oli transmisi, oli dg kualifikasi SL atau JASO MA sudah memenuhi persyaratan minimal yg ditetapkan oleh pabrik. SAE utk oli transmisi Ninja 150 adlh SAE 10W 40. Utk merknya, terserah saja.

Hal lain yg harus diperhatikan adlh bahan dasar pembuat oli. Ada 3 macam: mineral, semi sintetik dan sintetik. Yg paling bagus adalah yg sintetik, apalagi kalo utk oli samping. Diikuti oleh semi sintetik dan mineral. Utk Ninja 150, semi sintetik sudah memenuhi kebutuhan minimal. Tp klo punya budget lebih, boleh aja beli yg sintetik.

Masih ada hubungannya dg bahan dasar oli: jgn menggunakan oli racing utk pemakaian harian. Oli racing terbuat dari castor oil/minyak jarak. Oli ini hanya utk sekali pemakaian. Selesai balap semua bagian mesin yg terlumasi hrs dibongkar dan dibersihkan, mulai dari blok silinder sampai ke crankcase. Krn castor oil akan mengerak dan lengket seperti gum.

Tabel dibawah ini utk mempermudah dlm memilih oli dg spesifikasi yg tepat utk Ninja 150:

Oli Samping
Specification       API        JASO        ISO
Good                   TC           FC      ISO-L-EGC
Best                    TD           FD      ISO-L-EGD

Oli Transmisi
Specification       API        JASO        SAE
Good                    SL           MA       10W 40
Best                     SM          MB        10W 40

Yg terakhir: semua yg kita bahas di atas akan sia-sia kalo ternyata oli yg kita beli palsu… jadi, hati-hati dlm membeli oli…
Continue Reading...

PERBEDAAN MESIN 2 TAK DAN 4 TAK


Untuk mendapatkan 1 kali tenaga hasil dari pembakaran gas, motor 2 tak ini memerlukan 2 kali gerakan piston naik dan turun, dengan sekali putar poros engkol Dimana penjelasannya yaitu:

gambar cara kerja mesin 2 tak



2 Tak = 2 langkah untuk 1 ledakan/ pembakaran yang menghasilkan tenaga untuk mesin
(ekspansi+hisap => buang+kompresi => pembakaran => kembali ke ekspansi+hisap)

Cara kerja mesin 4 tak

4 Tak = 4 langkah untuk 1 ledakan / pembakaran yang menghasilkan tenaga untuk mesin
(hisap => kompresi => pembakaran => ekspansi => buang => kembali ke hisap)Jadi bisa kita bayangkan, kalo 2 tak itu crankshaft / kruk as (poros yang menyalurkan tenaga pembakaran ke kopling kemudian transmisi) cukup muter 2 kali untuk 1 pembakaran, sedangkan 4 tak harus 4 kali muter baru 1 pembakaran.

Karena itu secara umum kalo motor 2 tak 100 cc bisa dibilang hampir sama kemampuannya dengan motor 4 tak 200 cc (dengan asumsi rasio kompresi dan gesekan sama)

Kalo dilihat dari efisiensi dan kompresi mesin 2 tak yang rendah. Maka semisal 100 cc 2 tak cukup diimbangi kurang dari 200 cc 4 tak (semisal: 150 cc), karena efisiensi 4 tak lebih tinggi terkait rasio kompresi yang lebih tinggi dari 2 tak.

Dan tenaga 2 tak yang lebih besar dari 4 tak untuk cc motor yang sama, sebenarnya harus dibayar dengan bensin yang boros (karena efisiensi rendah, terkait rasio kompresi tadi) serta pemakaian oli samping untuk melumasi ruang bakar.

Beda dengan 4 tak yang pelumasan sudah tidak butuh oli samping dan efisiensi yang tinggi menyebabkan dia lebih irit bahan bakar (untuk cc yang sama dengan 2 tak) , namun tenaga tidak sebesar 2 tak yang cc nya sama.

Alhasil, secara umum dengan cc yang sama memang 2 tak lebih bertenaga / cepat dari pada 4 tak. Tapi sudah jelas kalau 4 tak lebih efisien dan irit bahan bakar (untuk kapasitas silinder mesin yang sama, semisal sama-sama 100cc)

Kelebihan dan Kekurangan 2 dan 4 tak yaitu :
mesin 2 tak :
+)mempunyai oli samping
+)oli mesin tidak harus sering di ganti
+)putaran mesin nya cepat sehingga membuat motor nya menjadi cepat
+)kekuatan mesin motor kuat
-)bensin boros
-)perawatan yang banyak
-)bila oli samping kering motor akan rusak
-)suara yang ribut



mesin 4 tak :
+)irit bensin nya
+)mesin yang halus
+)tidak ngebul
+)minim perawatan
+)suara knalpot nyaman

+)minim getaran
-)putaran mesin sedang sehingga motor menjadi tidak terlalu cepat dan tidak terlalu lambat
Continue Reading...

oli samping ninja RR spesifikasi

Tuesday, July 16, 2013

Standar Spesifikasi Oli 2 Tak (Ninja)

Ada beberapa pertanyaan dari temen2 mengenai oli yang bagus. Tentu ini pertanyaan yang ga bisa dijawab dengan begitu aja. Masalahnya oli yang bagus untuk motor A blm tentu bagus untuk motor B. Bagus untuk mobil jelas ga bagus untuk motor. Paling parah oli mobil diesel dipake buat motor... Trus gmn taunya oli yang tepat buat motor kita? Kita perlu tau dulu spesifikasi dari oli tsb, dimana spek oli tsb hrs memenuhi persyaratan minimal dari pabrikan motor kita. Dg oli yang tepat, kita akan mendapatkan performa yang optimal dari mesin motor kita.

Berhubung yang aq punya adlh Ninja 2 tak, tentunya disini aq lebih fokus untuk ngebahas oli samping ya... harap maklum... :-) Berikut ini adalah standar spesifikasi oli yang bisa kita temukan di botol oli. Standar yang umum dipake adalah API, JASO, ISO dan SAE. Sebetulnya ada satu lagi standar yaitu NMMA (National Marine Manufacturers Association) yang bermarkas di US tp dia hanya mengatur standar oli untuk mesin kendaraan air, jd ga dibahas disini. Harap dicatat juga bhw Ninja 2 tak menggunakan 2 macam oli, yaitu oli transmisi dan oli samping.

  1. API (American Petroleum Institute), bermarkas di US
     Standar API meliputi daya lumas, kontrol deposit, oksidasi oli, keausan, karat dan korosi. Khusus untuk oli samping mengatur daya lumas, detergency, kandungan abu & pre-ignition.
    API mengatur standar oli untuk mesin bensin 4 langkah, mesin diesel dan mesin bensin 2 langkah.
    Mesin bensin 4 langkah
         Kodenya diawali dg "S" (Spark). Saat ini msh ada 4 klasifikasi,
         SH ---> untuk mesin dg teknologi <1994, spesifikasi diatas SG
         SJ ---> untuk mesin teknologi 1996, spesifikasi di atas SH
         SL ---> untuk mesin teknologi 2001, spesifikasi di atas SJ
         SM ---> yang terbaru, bisa digunakan pada mesin yang menpersyaratkan pelumas dengan spesifikasi di bawahnya (SL/SJ/SH).
         untuk Ninja 150, oli transmisi yang dipersyaratkan oleh pabrik adlh minimal SL. Dg kata lain klo bro mo pake oli transmisi dg spek SM, silakan saja.
    Mesin diesel
         Kodenya diawali dg "C" (Carbon).  yang msh dipake adalah CF, CG, CH dan CI. Berhubung ini adalah Ninja Community dan bukan Panther Community, maka oli mesin diesel ga dibahas di sini ya... :-)
    Mesin bensin 2 langkah (Oli samping)
         Kodenya diawali dg "T". Ada 4 spesifikasi:
         API TA  --> sudah tdk digunakan lagi
         API TB ---> spesifikasi di atas TA
         API TC ---> spesifikasi di atas TB
         API TD ---> spesifikasi di atas TC
         untuk Ninja 150, oli samping yang dipersyaratkan oleh pabrik adlh minimal TC. Dg kata lain klo bro mo pake oli samping dg spesifikasi TD, silakan saja
  2. .      JASO (Japanese Automobile Standards Organization), bermarkas di Jepang
     JASO mengatur standar oli untuk mesin bensin 4 langkah, mesin diesel dan mesin bensin 2 langkah.
    Mesin bensin 4 langkah
         Ada 2 spesifikasi, yaitu MA dan MB dimana kualifikasi MB di atas MA.
         untuk Ninja 2 tak, standar minimal untuk oli transmisi yang ditetapkan pabrikan adalah MA, dg kata lain kalo bro mo pake yang MB ya silakan aja.
    Mesin bensin 2 langkah (oli samping)
         Ada 4 spesifikasi:
         JASO FA ---> sudah tidak digunakan
         JASO FB ---> spesifikasi di atas FA
         JASO FC ---> spesifikasi di atas FB
         JASO FD ---> spesifikasi di atas FC
         untuk Ninja 150, oli samping yang dipersyaratkan oleh pabrik adlh minimal FC. Dg kata lain klo bro mo pake oli samping dg spek FD, silakan saja.

  3.  ISO (International Standards Organization), bermarkas di Eropa
     Mengatur standar untuk banyak hal. Aq bahas yang standar untuk oli samping aja. Ada 3 spesifikasi:
    ISO-L-EGB ---> memiliki persyaratan yang sama dg JASO FB
    ISO-L-EGC ---> memiliki persyaratan yang sama dg JASO FC, di atas ISO-L-EGB
    ISO-L-EGD ---> memiliki persyaratan yang sama dg JASO FD, di atas ISO-L-EGC
    Berhubung standar ISO & JASO sama, maka untuk Ninja 150, oli samping yang dipersyaratkan oleh pabrik adlh minimal ISO-L-EGC. Dg kata lain klo bro mo pake oli samping dg spek ISO-L-EGD, silakan saja.
  4.  SAE (Society of Automotive Engineers, Inc.)
     Standar ini mengatur viskositas (tingkat kekentalan) oli. Hanya mengatur untuk oli mesin 4 langkah dan oli transmisi 2 langkah. Semakin besar angka indeksnya, makin kental olinya.
    Ada 2 spesifikasi viskositas.
  • Monograde.     Oli ini hanya memiliki 1 tingkat kekentalan pada semua suhu. Contoh SAE 10, SAE 20.
  • Multigrade.   Oli ini memiliki tingkat kekentalan ganda/bervariasi tergantung suhu. Pada suhu dingin oli ini akan encer dan pada suhu tinggi akan kental. Contoh SAE 10W 40, SAE 20W 50. "W" adlh singkatan dari winter. Berbeda dg standar2 yang lain, oli yang encer blm tentu lebih bagus drpd oli yang kental dan sebaliknya. Dg kata lain blm tentu SAE 10W 40 lebih baik drpd SAE 20W 50, begitu juga sebaliknya. Tergantung dari persyaratan yang diminta oleh        masing-masing pabrikan untuk tiap produknya.
     untuk oli transmisi Ninja 2 tak, yang disyaratkan oleh pabrikan adalah multigrade 10W 40.

KESIMPULAN:
Utk bisa memilih oli yang baik untuk motor kita, hal yang hrs diperhatikan adlh:
Spesifikasi oli yang disyaratkan oleh pabrikan. Cek ke buku manual.
Spesifikasi oli yang tertera di kemasan oli.
Pastikan bhw oli yang kita pilih memenuhi standar minimal yang ditetapkan pabrikan. Lebih dari itu ya lebih bagus. Sesuaikan dg budgetnya... hehehe...

Sebagai contoh: oli samping yang paling bagus tentunya yang memiliki kualifikasi API TD, JASO FD, ISO-L-EGD. Kualitas berikutnya (yg dibawahnya) tentu yang berkualifikasi API TC, JASO FC, ISO-L-EGC. Lihat di kemasannya.
Sedangkan untuk oli transmisi, yang paling bagus tentu yang berkualifikasi API SM dan JASO MB. Kualitas berikutnya (yg dibawahnya) tentu yang berkualifikasi API SL dan JASO MA.
Utk Ninja 150, oli samping yang berkualifikasi API TC, JASO FC, ISO-L-EGC sudah memenuhi persyaratan minimal oli samping. Sedangkan untuk oli transmisi, oli dg kualifikasi SL atau JASO MA sudah memenuhi persyaratan minimal yang ditetapkan oleh pabrik. SAE untuk oli transmisi Ninja 150 adlh SAE 10W 40. untuk merknya, terserah saja.

Hal lain yang harus diperhatikan adlh bahan dasar pembuat oli. Ada 3 macam: mineral, semi sintetik dan sintetik. yang paling bagus adalah yang sintetik, apalagi kalo untuk oli samping. Diikuti oleh semi sintetik dan mineral. untuk Ninja 150, semi sintetik sudah memenuhi kebutuhan minimal. Tp klo punya budget lebih, boleh aja beli yang sintetik.

Masih ada hubungannya dg bahan dasar oli: jgn menggunakan oli racing untuk pemakaian harian. Oli racing terbuat dari castor oil/minyak jarak. Oli ini hanya untuk sekali pemakaian. Selesai balap semua bagian mesin yang terlumasi hrs dibongkar dan dibersihkan, mulai dari blok silinder sampai ke crankcase. Krn castor oil akan mengerak dan lengket seperti gum.

Tabel dibawah ini untuk mempermudah dlm memilih oli dg spesifikasi yang tepat untuk Ninja 150:

Oli Samping
Specification       API        JASO        ISO
Good                   TC           FC      ISO-L-EGC
Best                    TD           FD      ISO-L-EGD

Oli Transmisi
Specification       API        JASO        SAE
Good                    SL           MA       10W 40
Best                     SM          MB        10W 40

Yg terakhir: semua yang kita bahas di atas akan sia-sia kalo ternyata oli yang kita beli palsu… jadi, hati-hati dlm membeli oli…
Continue Reading...

Tips merawat Superkips

Tips merawat Superkips

Siapa nggak puyeng kalo Super KIPS macet. Digeber ogah lari, terus konsumsi bensin juga lebih boros. Hal ini banyak dikeluhkan oleh para penyemplak Ninja 2tak generasi baru. Sejauh ini saran yang diberikan mekanik hanya sebatas harus bervariasi dalam hal speed, jangan monoton alias sekali-kali digeber sampe mesin teriak dirpm tinggi. Masalahnya kalo rute diJakarta kayak gini mau geber mesin gimana lawong lari 100km/jam aja dah empot-empotan jantung  karena rute tidak mendukung. Untuk mengakalinya sebenarnya bro-bro bisa utak-atik sendiri. Simpel dan gampang. Berikut panduan dari pak Freddyanto Basuki, bos divisi service Kawasaki Motor Indonesia.
Katup Super KIPS di Kawasaki Ninja generasi Euro 2 bisa macet. Kalo udah macet, akselerasi & top-speed langsung drop. “Macet karena tumpukan kerak sisa gas buang. Jadi gerak putarnya terhambat. Tapi, nggak perlu diganti. Cukup dibersihin kayak servis kepala silinder,” bilang Freddyanto Basuki, bos divisi servis PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI).Sejatinya katup Super KIPS buat nambah power. Ia membuka setelah mesin berkitir sampai 7.000 rpm. Di rpm bawah, akselerasi motor bagus karena katup Super KIPS nutup. Sehingga bukaan lubang eksos tidak besar. Di rpm atas, top speed-nya laju karena katup KIPS membuka liang eksos tambahan. Alhasil, gas buang lebih lancar & cepat.“Super KIPS juga guna memenuhi standar emisi Euro 2. Jika Super KIPS macet, semua tujuannya gak jalan,” jelas Freddy, sapaan Freddyanto Basuki. Dia kasih tips jika Super KIPS macet. Berikut penjelasannya.Buka aja karet penutup Super KIPS di depan cylinder-head. Mengeceknya, buka gas ampe 7.000 rpm. Jika gigi-gigi Super KIPS tak bergerak, tandanya komponen ini macet. “Mestinya di rpm 6.000, gigi-gigi Super KIPS mulai gerak dan membuka penuh setelah 7.000 rpm,” jelas Freddy lagi.
Kalo udah ketauan macet, buruan betulin. Bisa dikerjain sendiri kok. Siapin obeng plus, kunci ring 10 dan 8 serta kunci L 5. Mulai dengan buka fairing samping pake obeng plus.
Copot karet pelindung Super KIPS (Klik gambar untuk memperbesar)

Lalu lepas batang pemutar katup Super KIPS. Buka putar ke kanan (Clockwise) pakai kunci ring 10.

Copot rumah Super KIPS. Lepas kedua baut pengunci dengan kunci ring 8. Buka putar ke kiri (Anti Clockwise).

Sekarang sudah tampak mekanis Super KIPS. Awas, buka murnya beda dengan baut umumnya. Buka putar ke kanan (Clockwise). Kencengin, putar ke kiri (Anti Clock Wise).

Sekarang tampak gigi mekanis Super KIPS, perhatikan bagian atas gigi mekanisnya, ada titik. Saat dipasang nanti, titik ini kudu ada di tengah 2 titik yang ada di gigi katup Super KIPS.

Kini, katup penutup Super KIPS sudah kelihatan. Lepas dua baut pengunci katup pake kunci L 5. Mencabut katup mesti bantu cungkil dengan obeng min. Posisi nyongkelnya pilih yang gak ngerusak permukaan kepala silinder.

Sekarang bersihkan. Jika ada cairan carburetor cleaner bisa disemprotkan dulu agar kerak melunak. Kalo nggak ada, kikis aja dengan ampelas halus ukuran 1.000 agar tidak mengikis besi katup.
Setelah itu lumasi dengan grease (oli gemuk) Hi-Temp, bisa merek apa aja. Kalau saya pake grease merek Top 1 kebetulan di gudang ada orang bengkel mesin yg pake oli top 1 sebagai pelumas utk pembakaran suhu tinggi…ukuran 1 kaleng sekitar 20rban kalo ga salah.

Simpelkan bro. Tehnologi SKIPS Ninja dibuat untuk membantu bukan sebaliknya. Setelah itu dijamin larinya Ninja sampeyan maknyus kembali……(iw/24/04/2010)
Continue Reading...